Kediri (Gaungmedia.com) – Menindaklanjuti keinginan masyarakat dan pecinta literasi di kota Kediri, pemerintah kota Kediri bersama Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Kediri membangun pojok baca digital di ruang terbuka hijau bertempat di Taman Sekartaji Dan Hutan Jayabaya Kediri. Kedua tempat tersebut telah diresmikan penggunaannya untuk masyarakat serta penghobi literasi oleh PJ Walikota Kediri Ir. Zanariah, M.Si, Rabu (22/01/2025).
Menurut Zanariah Kota Kediri yang kecil namun indah sudah semestinya memiliki tempat baca diluar ruangan sehingga akan meningkatkan sumber daya manusia kota Kediri. Kerja keras tersebut bisa terealisasi begitu ada program dari pemerintah pusat maka pemerintah daerah gerak cepat memanfaatkan kesempatan tersebut. Jadi semua keinginan masyarakat tidak harus membebani APBD namun melalui kontribusi kita semua termasuk Bank Indonesi KPwBI Kediri pojok baca digital ini bisa diwujudkan.
“Saya harapkan secara bersama sama kita rawat sebaik baiknya, dan juga manfaatkan, tidak hanya buat anak anak namun juga buat orang tua. Baca yang ringan ringan yang bermanfaat untuk keseharian, seperti cara bertani, berkebun, kesehatan dan masih banyak lagi,” pesan Zanariah.
Eko Lukmono, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Kediri menyampaikan terimakasih atas dukungan dari semua pihak termasuk penggiat literasi Kota Kediri atas tercapainya keinginan bersama ini dan perpustakaan kota Kediri masuk peringkat 2 Jawa Timur yang penilaiannya berdasarkan jumlah kunjungan masyarakat, jumlah judul buku yang ada serta pemanfaatan teknologi.
“Dengan fasilitas yang komplit termasuk penyediaan Wifi yang mumpuni masyarakat bisa mengakses segala informasi di perpustakaan digital, jadi manfaatkan sarana dan prasarana yang ada dengan baik,” ucapnya.
“Dan pada tahun 2025 akan ada program perpustakaan berbasis flusif dimana masyarakat yang sering berkunjung ke sini dan selalu fokus dalam satu topik baca akan kami gandeng dan ikutkan pelatihan supaya bisa mandiri dalam dunia usaha melalui bimbingan dan pengawasan pemerintah daerah,” imbuhnya.
Tinggal menyisakan satu lokasi pojok baca digital yang belum terealisasi yaitu di Rusunawa Kota Kediri, semoga secepatnya bisa direalisasikan sehingga bisa dirasakan manfaatnya oleh semua masyarakat Kota Kediri.(tim)